CARA MEMBUAT KOMPOS ANAEROB

Cara membuat kompos metode anaerob - Berbeda dengan pembuatan kompos yang aerob karena di proses cara membuat kompos anaerob kita akan membutuhkan bantuan dari mikro organisme yang bertujuan proses dari pembuatan kompos menjadi lebih cepat

Cara membuat kompos dengan metode anaerob biasanya memerlukan inokulan mikroorganisme (starter) untuk mempercepat proses pengomposannya.  Inokulan terdiri dari mikroorganisme pilihan yang bisa menguraikan bahan organik dengan cepat, seperti efektif mikroorganime (EM4).

Di pasaran terdapat juga jenis inokulan dari berbagai merek seperti superbio, probio, dll. Apabila tidak tersedia dana yang cukup, kita juga bisa membuat sendiri inokulan efektif mikroorganisme.

Cara Membuat Kompos Anaerob

CARA MEMBUAT KOMPOS ANAEROB
CARA MEMBUAT KOMPOS ANAEROB


Bahan baku yang digunakan sebaiknya material organik yang mempunyai perbandingan C dan N tinggi (lebih dari 30:1).

 Beberapa diantaranya adalah serbuk gergaji, sekam padi dan kotoran kambing. 

Waktu yang diperlukan untuk membuat kompos dengan metode anaerob bisa 10-80 hari, tergantung pada efektifitas dekomposer dan bahan baku yang digunakan.  Suhu optimal selama proses pengomposan berkisar 35-45oC dengan tingkat kelembaban 30-40%.

Berikut tahapan cara membuat kompos dengan proses anaerob.

Siapkan bahan organik yang akan dikomposkan. Sebaiknya pilih bahan yang lunak terdiri dari limbah tanaman atau hewan. 

Bahan yang bisa digunakan antara lain, hijauan tanaman, ampas tahu, limbah organik rumah tangga, kotoran ayam, kotoran kambing, dll. Rajang bahan tersebut hingga halus, semakin halus semakin baik.

Siapkan dekomposer (EM4) sebagai starter. Caranya, campurkan 1 cc EM4 dengan 1 liter air dan 1 gram gula. Kemudian diamkan selama 24 jam.

Ambil terpal plastik sebagai alas, simpan bahan organik yang sudah dirajang halus di atas terpal. 

Campurkan serbuk gergaji pada bahan tersebut untuk menambah nilai perbandingan C dan N. 

Kemudian semprotkan larutan EM4 yang telah diencerkan tadi. Aduk sampai merata, jaga kelembaban pada kisaran 30-40%, apabila kurang lembab bisa disemprotkan air.

Siapkan tong plastik yang kedap udara. Masukan bahan organik yang sudah dicampur tadi. Kemudian tutup rapat-rapat dan diamkan hingga 3-4 hari untuk menjalani proses fermentasi. Suhu pengomposan pada saat fermentasi akan berkisar 35-45oC.

Setelah empat hari cek kematangan kompos. Pupuk kompos yang matang dicirikan dengan baunya yang harum seperti bau tape.

Baca Juga ;



No comments

Powered by Blogger.